Cara Menemukan Pengacara Kepailitan Bisnis yang Dapat Diandalkan

Setiap bisnis yang sah mengalami krisis keuangan masing-masing. Dengan perubahan ekonomi, setiap lembaga komersial menghadapi masalah keuangannya sendiri. Ketika situasi tidak dapat diselesaikan

selama jangka waktu tertentu dengan kreditur terus menerus meminta pembayaran, Kepailitan sudah dekat.

Kebangkrutan tidak akan pernah menjadi pukulan terakhir; selalu ada cara untuk menyelesaikan situasi tidak peduli seberapa parah. Konstitusi Amerika Serikat memiliki berbagai Bab yang didedikasikan untuk membantu orang-orang dalam parit fiskal. Ini adalah masalah menemukan ketentuan yang tepat dan mengajukan petisi yang dirancang dengan baik ke pengadilan untuk menyatakan ketidakmampuan seseorang untuk membayar iuran yang tertunda.

Petisi dapat terdiri dari dua jenis ketika melihat kisaran kebangkrutan - 'sukarela' dan 'tidak sukarela'. Sebagian besar kasus pernyataan pailit yang diajukan di AS bersifat sukarela dan paling mudah mengelola hukum bisnis diselesaikan. Debitur menyadari posisi fiskalnya dan mengajukan di pengadilan dengan laporan keuangan yang transparan untuk mencari solusi terbaik untuk melunasi hutang yang tertunda.

Kreditur mengajukan petisi kebangkrutan paksa di mana hal-hal dapat berubah drastis bagi debitur mereka. Jika seorang debitur tidak tanggap dan tidak mampu mengelola keuangannya, ia dapat kehilangan harta benda dan hartanya. Bentuk kasus kebangkrutan ini berlangsung lama dan agak rumit untuk diselesaikan. Namun, kreditur mendapatkan kembali bagian yang adil dari uang mereka setelah likuidasi. Bab yang paling sering berurusan dengan kebangkrutan di AS adalah Bab 7 dan 13. Meskipun ada empat Bab lain yang didedikasikan untuk kebangkrutan, yang lainnya adalah untuk kategori dan situasi khusus.

Bab 7 kasus tentang likuidasi langsung. Ini diselesaikan dengan cepat. Seorang wali ditunjuk untuk yang dimaksud hukum bisnis menyelesaikan aset debitur dan mendistribusikan uang kepada kreditur secara langsung. Bab 13 kasus adalah reorganisasi jangka panjang keuangan debitur dan melibatkan penyelesaian pembayaran rutin kepada kreditur.

Namun, penting juga untuk dicatat bahwa tidak semua praktisi hukum jujur ​​atau transparan. Pengacara yang buruk dalam keadaan bangkrut memang merupakan skenario terburuk. Melihat ke dalam reputasi pengacara yang Anda konsultasikan sangat penting dan sensitif karena banyak hal bisa salah dalam keadaan seperti itu.